JAMBI - Masyarakat Seberang Kota Jambi diharapkan terus mempertahankan nilai-nilai agama dan adat istiadat di Tanah Pilih Pusako Betuah, Kota Jambi. Gubernur Jambi Al Haris menyampaikan itu saat melakukan Safari Ramadhan 1446 Hijriah di Masjid Al Aqsho, Kelurahan Ulu Gedong, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi, Minggu malam (9/3)
“Mudah-mudahan Bumi Melayu ini identik dengan Islam. Semoga kemajuan-kemajuan ke depan tidak merusak nilai-nilai dan sendi agama serta adat-istiadat di Jambi ini, ” harap Al Haris.
Pada kesempatan tersebut Haris menjelaskan tujuan ia mendirikan Islamic Center di kawasan eks MTW, Pal Merah, Kota Jambi.
“Kenapo sayo membuat namo Islamic Center itu dengan nama Tsamaratul Insan? Kareno untuk mengenang perukunan orang tuo kito dulu. Nanti samo-samo kito hidupkan Islamic Center, sayo jugo minta lembaga-lembaga untuk menghidupkannya, ” beber Haris.
Salah satu kegunaan Islamic Center, sebutnya, adalah untuk membuat kajian-kajian Al-Quran, pendidikan Islam. Juga akan diberdayakan sebagai pusat pelatihan kori dan koriah, serta pengajian lansia.
Haris juga mengingatkan, masyarakat Seberang Kota Jambi untuk mempertahankan ciri khas daerah mereka yang sudah popular dengan sebutan Kota Santri.
Melalui Sfari Ramadhan tersebut Haris memberikan santunan dan sembako bagi anak-anak yatim dan warga yang kurang mampu. Termasuk ia juga menyerahkan bantuan CSR berupa dana hibah senilai Rp 10.000.000. (IS/kom)