JAMBI - Kepala OPD dan Wartawan Harus Saling Kenal· Bupati Merangin Ajak Insan Pers dan Pejabat Buka Puasa BersamaBangko-Para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan wartawan harus saling kenal dan berkoordinasi, untuk meningkatkan perannya masing-masing dalam membangun Kabupaten Merangin yang sama-sama dicintai.
Hal tersebut ditegaskan Bupati Merangin H Mashuri, pada acara buka puasa bersama para insan Pers dan pejabat di jajaran Pemkab Merangin, yang berlangsung penuh rasa kekeluargaan di Auditorium rumah dinas bupati, Jumat malam (22/4).
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
"Terimakasih atas kehadiran semuanya. Sengaja saya satukan antara kepala OPD dan rekan wartawan pada acara buka puasa bersama ini, agar saling kenal dan meningkatkan silaturahmi di bulan suci Ramadhan ini, ’’ ujar Bupati.
Para kepala OPD lanjut bupati, bisa leluasa bersama rekan wartawan mempublikasikan berbagai keberhasilan OPD yang dipimpinnya. Terjadinya sinergitas seperti inilah yang diharapkan bupati.
Pada kesempatan itu bupati minta maaf kepada semuanya, karena kerja yang dilakukan dinilainya belum maksimal pasca menjalani operasi di bagian kepala, akibat insiden kecelakaan beberapa waktu lalu dan harus berobat secara kontinyu.
‘’Pasca operasi saya coba berobat secara alternatif. Alhamdulillah kesehatan saya sekarang semakin membaik, sampai-sampai dokter yang menangani saya terkejut melihat proses penyembuhan begitu cepat di kepala saya, ’’ terang Bupati.
Atas semakin membaiknya kesehatan yang dirasakan tersebut, bupati mengucapkan terimakasih kepada semua lapisan masyarakat Kabupaten Merangin yang telah men-doa-kannya dan Allah akan membalasnya.
Pada acara buka puasa secara lesehan itu, hadir sebagai penceramah Ustadz Tengku Iskandar. Pimpinan Pondok Pesantren Simpang Limbur Merangin tersebut pada tausiahnya mengupas habis tentang hikmah puasa Ramadhan.
"’Dalam menjalankan ibadah puasa harus sungguh-sungguh dan harus dijaga betul apa-apa saja yang membatalkan puasa. Ketahuilah ibadah puasa bisa melebur dosa-dosa masa lalu, ’’ ujar Ustadz Tengku Iskandar.
Dalam menjalankan kehidupan sehari-hari tegas pria berpostur tubuh tinggi besar itu, jangan merasa suci karena sudah puasa dan sudah ibadah haji, umroh maupun menjalankan ibadah lainnya, karena ada kesalahan dan khilaf yang dibuat.(IS/guh)